Atasi Laptop atau Komputer yang lemot
Komputer atau laptop yang lemot merupakan suatu hal yang
mejengkelkan bagi penggunanya. Karena hanya untuk start up saja lambat bahkan
ketika membuka aplikasi sering nge hang dan not responding. Berikut
adalah cara-cara untuk mengastasi laptop lemot:
1. Hapus aplikasi yang tidak diperlukan
Terlalu banyka aplikasi yang terinstall di dalam laptop anda merupakan salah satu penyebab laptop lemot. Cara untuk mengatasinya cukup mudah,
pergi ke Control Panel > Program and Features, dan lihatlah berbagai daftar
program di sana. Tentukan program apa saja yang tidak lagi anda butuhkan
(terutama yang berukuran besar), lalu klik tombol uninstall. Ingat, anda perlu
dengan teliti memperhatikan program-program yang tidak diperlukan. Jangan ragu
untuk menghapus berbagai toolbar, demo anti virus, serta berbagai software masa
trial yang sudah tidak bisa lagi digunakan.
2. Lakukan defragmentation secara teratur
Defragmentation adalah sebuah proses untuk
"menata" semua file yang tersimpan dalam hard drive laptop anda. Coba
bayangkan, pasti akan lebih mudah dan cepat bagi anda menemukan sebuah buku di
perpustakaan yang disusun secara rapi menurut alfabet, daripada berusaha
mencari sebuah buku di tumpukan yang tidak teratur. Nah, inilah kira-kira
gambaran proses defragmentation. Untuk melakukan defragmentation cukup mudah,
klik Start Button > Accessories > System Tool > Disk Defragmenter.
Perlu diingat, lakukan defragmentation setidaknya sebulan sekali. Jika komputer
anda lama tidak di defrag, maka proses satu kali defrag bisa berjalan sangat
lama, antara 5-10 jam. Namun jika anda melakukannya dengan teratur, proses
defrag hanya memerlukan setidaknya satu jam.
3. Perhatikan Power Settings pada laptop anda
Hal ini sebenarnya sangat sepele dan mudah,
namun karena tidak diperhatikan dengan baik, performa laptop anda jadi menurun
drastis. Caranya cukup mudah, klik ikon baterai laptop anda yang biasanya
terletak di sudut kanan bawah. Kemudian pilihlah "Power Settings",
dan set performa laptop anda pada "High Performance" atau
"Optimized". Perlu diingat, men-setting laptop anda pada performance
tinggi bisa mengurangi lemot dan mempercepat kinerja laptop, namun hal ini akan
membuat baterai anda lebih boros. Oleh karena itu, selalu pastikan anda
memiliki akses ke adaptor dan charger laptop anda.
4. Hapus Cookies dan Temporary Internet Files
Cookies dan Temporary Internet files adalah
"sisa-sisa" dan jejak anda dalam menggunakan internet. Biasanya
Cookies dan Temporary Internet Setting ini memiliki fungsi untuk
mengingat-ingat password, login, dan file-file yang pernah anda buka.
Masalahnya, apabila kedua jenis file ini tidak dibersihkan secara teratur, hard
disk anda tanpa sadar bisa menjadi penuh. Temporary internet files terkadang
menyimpan video yang anda tonton dalam ukuran besar ke sebuah folder sementara.
Jika ada terlalu banyak video yang anda tonton, maka hard disk akan penuh dalam
waktu cepat, dan akibatnya laptop menjadi lebih lambat. Cara membersihkan
cookies dan Temporary Internet Files juga cukup mudah. Klik browser internet
anda (Mozilla, Google Chrome, Internet Explorer, dsb), lalu klik pada
"History" (biasanya ada pada tab "Tools"), lalu
"Clean-Up Cookies and Temporary Internet Files".
5. Update driver laptop
Mengupdate driver-driver laptop anda (terutama
graphics card atau VGA) secara signifikan bisa membuat laptop lebih cepat dan
tidak lemot ketika digunakan untuk menjalankan program-program berat maupun
game. Biasanya, update pada driver laptop dilakukan secara otomatis apabila
anda memiliki koneksi langsung ke internet. Jika anda tidak memiliki koneksi
internet, cobalah untuk pergi ke warnet dan masuk ke website resmi VGA anda dan
cari tahu kapan update terbarunya. Jika ada update, download installernya, save
di flash disk, kemudian install driver tersebut di laptop anda.
6. Matikan semua background application
Background Application adalah berbagai jenis
aplikasi yang berjalan sendiri setiap kali laptop anda bekerja tanpa perintah
anda. Jika terlalu banyak background application dalam sebuah laptop, bisa
dipastikan laptop anda akan menjadi sangat lambat dan tidak nyaman untuk
digunakan. Oleh karena itu, hanya hidupkan background application yang anda
perlukan (contohnya antivirus) dan matikanlah yang lain. Background application
bisa ditemukan pada sudut kanan bawah komputer anda. Klik tanda panah kecil
yang menunjuk ke atas, dan di sana anda bisa menemukan aplikasi apa saja yang
berjalan. Klik kanan pada icon aplikasi tersebut, lalu klik "exit"
untuk mematikannya. Anda bisa juga mengecek Task Manager (tekan CTRL+ALT+DEL)
untuk mengecek aplikasi apa saja yang berjalan di background laptop anda.
7. Jangan sampai harddisk anda terlalu penuh
Hard disk yang terlalu penuh, terutama pada
driver C (atau tempat anda menginstall Windows/ Operating Sistem) bisa membuat
laptop bekerja dengan sangat lambat. Oleh karena itu, selalu sisakan setidaknya
1 Giga memori dalam harddisk anda untuk mencegah laptop menjadi lemot. Lakukan
monitor secara berkala terhadap jumlah file dalam hard disk anda. Cara yang
mudah untuk membersihkan hard drive dari file-file yang tidak penting cukup
mudah. Klik kanan pada icon hard disk, pilih Properties, dan pilih Disk Cleanup.
Jalankan aplikasi ini untuk menghapus file-file temporer, dan jangan terkejut
jika anda ternyata bisa membebaskan 1 hingga 2 giga dari harddisk anda.
8. Install program aplikasi untuk menjaga dan
mempercepat performa laptop
Saat ini, ada banyak program gratis yang bisa
anda download untuk mengatasi laptop yang lemot dan mempercepat kinerja laptop
anda secara maksimal. Salah satu program terbaik ini bernama
"CCleaner", yang akan membantu anda membersihkan file-file yang tidak
perlu seperti Cookies dan Temporary Files hanya dengan menekan satu tombol.
Jika anda sudah memiliki program-program seperti ini, pastikan untuk setidaknya
tiga hari sekali menjalankannya. Biasanya program ini hanya memerlukan waktu 3
menit untuk mengecek files dan membersihkan hard drive anda. Hasilnya pun juga
sangat memuaskan.
Namun apabila semua tips mengenai perbaikan2 program diatas sudah dilakukan dan masih tidak membantu, cobalah untuk menginstal ulang Operating System Windows nya secara keseluruhan, jangan lupa backup dahulu data-data penting anda ke CD/DVD, flashdisk atau harddisk external.
Namun apabila semua tips mengenai perbaikan2 program diatas sudah dilakukan dan masih tidak membantu, cobalah untuk menginstal ulang Operating System Windows nya secara keseluruhan, jangan lupa backup dahulu data-data penting anda ke CD/DVD, flashdisk atau harddisk external.
9. Bersihkan bagian dalam laptop
Trik ini hanya direkomendasikan bagi anda yang
memiliki keahlian dalam membongkar pasang laptop atau bagi anda yang sudah
berpengalaman melakukannya. Kebersihan hardware juga bisa menjadi faktor
penting yang harus diperhatikan untuk mengatasi laptop yang lambat. Bongkarlah
laptop anda, dan gunakanlah kuas kering untuk membersihkan debu di dalam setiap
komponennya. Bagian yang paling penting untuk dibersihkan adalah pada fan atau
kipas angin laptop yang biasanya menyerap banyak debu. Singkirkan debu-debu
tersebut secara perlahan, dan setelah beres cobalah pasang kembali komponen
laptop anda. Pasti akan terasa perbedaan kecepatan performanya.
10. Beli tambahan RAM
Sebelum memutuskan untuk mengganti laptop, anda
juga harus mempertimbangkan kemungkinan untuk mengganti RAM terlebih dahulu.
Jangan heran apabila anda mengganti RAM, performa laptop akan menjadi lebih
cepat dan tidak lemot, layaknya anda memiliki sebuah laptop baru. Selain itu,
harga RAM tentu saja tidak semahal membeli seperangkat laptop baru. Sebelum
membeli RAM, pastikan untuk mengecek jenis yang cocok dengan laptop anda, dan
berapa slot RAM ekstra yang bisa terpasang di dalamnya. Jika perlu, bawalah
laptop anda dan minta bantuan penjualnya untuk memasangkannya ke dalam laptop.
Jika RAM bekas anda ternyata tidak terpakai/ tidak terpasang lagi di laptop,
simpanlah untuk cadangan, atau cobalah untuk menjualnya ke toko tersebut.
0 Response to "Atasi Laptop atau Komputer yang lemot"
Post a Comment